Monday, November 30, 2009

PAHALA BAGI MEREKA YANG SABAR MENGHADAPI MUSIBAH Allah S.W.T berfirman, maksudnya: “ (Iaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: ‘Innaa lillahi wa innaa ilaihi raaji’un’. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Rabbnya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (Surah Al-Baqarah: 156-157) Umar bin Al-Khattab berkata: “sebaik-baik dua keadilan dan keutamaan” “Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Rabbnya….” Disebutkan oleh Al-Bukhari secara mu’allaq. Allah juga berfirman: Ertinya: “Tidak ada sesuatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, nescaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu”. Alqamah dan banyak ulama tafsir lain menyatakan: “Yang dimaksudkan adalah musibah yang menimpa seseorang lalu seseorang itu tahu bahawa ia berasal dari Allah, dan dia pun redha dan menerimanya”. Ikrimah meriwayatkan secara mursal bahawa lampu Nabi pada suatu malam terpadam, lalu baginda bersabda: “Innaa lillahi wa inna ilaihi raji’un.” Ada yang bertanya: “Apakah ini musibah wahai Rasulullah?” baginda menjawab: “betul”. Segala yang menyusahkan kita adalah musibah. Dalam Sahih Al- Bukhari dan Muslim diriwayatkan dari hadith Abu Said dan Abu Hurairah. Bahawa keduanya pernah mendengar Rasulullah bersabda: “Setiap musibah yang menimpa mukmin, baik berupa wabak, rasa lelah, penyakit, rasa sedih, sampai kekalutan hati, pasti Allah akan menjadikannya pengampun dosa-dosanya Dalam Sahih Al-Bukhari dan Muslim dari Urwah, dari Aisyah bahawa ia berkata: Rasulullah bersabda: “Setiap musibah yang menimpa seorang muslim, pasti Allah mengampuni (sebahagian) dosanya, meski hanya duri yang menusuk kakinya”.

No comments:

Post a Comment

Islamic Widget